Rabu, 24 November 2010

KEBEbASAN YANG TAK MEMILIKI HAK UNTUK BEBAS

Di tengah gembar-gembornya khalayak ramai tentang reformasi namun masih ada rasa yang menganggu dari kejadian yang baru saja kita saksikan bersama-sama. TKI yang menjadi pahlawan devisa bagi negara indonesia tercinta malah di siksa dan dilecehkan para majikan murka. Maka dari itu kebebasan yang di miliki setiap rasanya tidak berarti ketika kita di perbudak oleh uang.Begitu juga dengan pendidikan di Indonesia yang membatasi setiap orang untuk berfikir beda tentang pelajaran yang di hadapi. Murid hanya sebagai penonton yang menyaksikan berjalanya alur materi yang diberikan oleh guru. Semestinya seorang murid berfikir bebas dan dihargai setiap pendapatnya meskipun itu berbeda. Guru seharusnya memahami itu sebagai sesuatu tambahan ilmu pengetahuan serta dapat menghargai setiap perbedaan (yang masih dalam konteks kebenaran) meskipun jalanya berbeda. Dengan kebebasan yang di berikan pasti akan terwujud suatu koreksi yang membawa dampak baik bagi kehidupan.